 |
| Ilustrasi. (FOTO: Reuters) |
IZZAMEDIA.com, New York: Trio indeks utama Wall Street terhempas karena masalah perusahaan pembuat iPhone, Apple. Saham Apple bahkan memberikan kontribusi utama terhadap melemahnya indeks saham.
Kinerja Apple menjadi pemberat terbesar bagi indeks saham AS pada perdagangan Selasa setelah regulator antitrust memerintahkan perusahaan untuk membayar pajak sekitar USD14,5 miliar pajak ke Pemerintah Irlandia.
Namun demikian, saham-saham di sektor perbankan mampu menahan laju sebagian penurunan indeks saham di Wall Street. Demikian seperti dilansir dari Reuters, Rabu, 31 Agustus.
Indeks Dow Jones industrial average turun 48,69 poin atau 0,26 persen menjadi 18.454,3, indeks S & P 500 melemah tipis 4,26 poin atau 0,2 persen ke 2.176,12, serta Nasdaq Composite merosot 9,34 poin atau 0,18 persen ke 5.222,99.
Sebanyak 5,66 miliar lembar saham berpindah tangan di bursa AS, dibandingkan dengan rata-rata harian selama 20 sesi terakhir sebesar 5,98 miliar lembar. Dalam 20 hari, rata-rata volume perdagangan turun di bawah enam miliar lembar saham untuk pertama kalinya sejak Juni 2015.
Indeks S & P 500 jatuh untuk keempat kalinya dalam lima sesi perdagangan, namun masih dalam kisaran satu persen lebih tinggi dari penutupan yang mencapai rekor pada awal bulan ini.
Sektor keuangan S & P 500 ditutup ke tingkat tertinggi sejak awal Desember, tepat sebelum The Fed menaikkan suku bunga untuk pertama kalinya dalam hampir 10 tahun.
Seperti diketahui, saham Apple membebani indeks utama setelah Komisi Eropa memerintahkan pembuat iPhone tersebut untuk membayar pajak yang belum dibayar ke Irlandia hingga 13 miliar euro. (Metrotvnews.com)
Posting Komentar Blogger Facebook