iklan

0



izzamedia.com – Kelompok teroris ISIS kembali berulah. Kali ini, ISIS meledakan monumen bersejarah di kota kuno Palmyra, The Arch of Triumph, yang  didirikan sekitar 2000 tahun yang lalu.

Sebelumnya, ISIS telah menghancurkan dua kuil kuno yang menurut UNESCO adalah salah satu pusat kebudayaan masa lalu yang paling penting.
“The Arch of Triumph telah hancur lebur. ISIS yang melakukan itu,” tutur Mohammad Hassan al-Homsi, salah satu aktivis pelindung Palmyra seperti dikutip dari channelnewsasia, Senin (5/10/2015).

Observatorium Suriah yang berbasis di London, sebuah kelompok aktivis pemantauan konflik, jga mengkonfirmasi kehancuran The Arch of Triumph  itu.
Sementara, Kepala Purbakala Suriah, Maamoun Abdulkarim juga melaporkan hal yang sama. Ia mengatakan bahwa ISIS telah mencengkramkan angkaranya atas Palmyra. “Kota itu sudah hancur lebur,” ujar Abdulkarim.

Dirjen UNESCO, Irina Bokova menegaskan bahwa perusakan situs kuno itu juga merupakan kejahatan perang. Badan Perlindungan Purbakala milik PBB itu meminta seluruh komunitas internasional untuk mengecam tindakan ISIS yang “ingin menghapus sejarah dan identitas Suriah”, lewat penghancuran kompleks situs kuno Palmyra.

Bulan Agustus lalu, ISIS menghancurkan Kuil Baalshamin salah satu kota kuno dengan arsitektur terbaik- yang diketahui dibangun 2.000 tahun lalu.
 
 
 
sumber: islaminesia.com

Posting Komentar Blogger

 
Top