Ini Klarifikasi Quraish Shihab Terkait ‘Rasul Tak Dijamin Masuk Surga’

<div style="text-align: justify;"> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiD6ZSPlYQaLzjMK-dMf7IsysCT7koUYy7UsmC36hO_QBhtTDJ5IIe-rnbiEuglep8sVGuf_pmhIpDyT1PRIrdZbzIZmj3ni0Rba0BtCmr8MbPYVQq-cP76sFukNNEq0vV4IZy7Z3TOCz0/s1600/Screenshot_20.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="235" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiD6ZSPlYQaLzjMK-dMf7IsysCT7koUYy7UsmC36hO_QBhtTDJ5IIe-rnbiEuglep8sVGuf_pmhIpDyT1PRIrdZbzIZmj3ni0Rba0BtCmr8MbPYVQq-cP76sFukNNEq0vV4IZy7Z3TOCz0/s1600/Screenshot_20.jpg" width="400" /></a></div> QURAISH Shihab membuat pernyataan klarifikasi tayangan Tafsir Al-Misbah di Metro TV pada Sabtu (12/7). Sebelumnya ucapan mantan Menag Era Soeharto itu menuai kontroversi setelah menyebut Rasulullah belum pasti masuk surga.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> <i>”Uraian tersebut dalam konteks penjelasan bahwa amal bukanlah sebab masuk surga, walau saya sampaikan juga bahwa kita yakin bahwa Rasulullah akan begini (masuk surga),” </i>kata Quraish Shihab dalam situs resminya quraishshihab.com, Selasa (15/7).</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Quraish Shihab mendasarkan penjelasannya pada hadis, antara lain,<i>“Tidak seorang pun masuk surga karena amalnya. Sahabat bertanya “Engkau pun tidak?”, beliau menjawab “Saya pun tidak, kecuali berkat rahmat Allah kepadaku.”</i></div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Quraish Shihab mengatakan, hal tersebut karena amal baik bukan sebab masuk surga, tapi itu hak prerogatif Allah SWT. Uraian di atas, lanjutnya, bukan berarti tidak ada jaminan dari Allah bahwa Rasul tidak masuk surga.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> <i>”Saya jelaskan juga di episode yang sama bahwa Allah menjamin dengan sumpah-Nya bahwa Rasulullah SAW akan diberikan anugerah-Nya sampai beliau puas, yang kita pahami sebagai surga dan apapun yang beliau kehendaki. Wa la sawfa yu’thika rabbuka fa tharda,” </i>katanya.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Dia kemudian mengatakan ucapannya sebagian dipelintir, dikutip sepotong dan di luar konteksnya.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> <i>“Silakan menyimak ulang penjelasan saya di episode tersebut. Mudah-mudahan yang menyebarkan hanya karena tidak mengerti dan bukan bermaksud memfitnah,”</i> kata Quraish Shihab. [Islampos/izzamedia]</div>

Ini Klarifikasi Quraish Shihab Terkait ‘Rasul Tak Dijamin Masuk Surga’

QURAISH Shihab membuat pernyataan klarifikasi tayangan Tafsir Al-Misbah di Metro TV pada Sabtu (12/7). Sebelumnya ucapan mantan Menag Era...

Baca selengkapnya »

Kiat: Agar Sehari Khatam Satu Juz

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjIeYK25J8wXKEVBsCSC_iIvVqaWiu7SGxBP-aPQ_OJ55MI2g84b-XTJ904T18yDxKp0yux5PY7c8XChLzD29lELLDVwjEs4EAH71nro_94aNRLth3OzeetNfEZ11Up8qxvxG37NBvTMHA/s1600/Membaca+Quran.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjIeYK25J8wXKEVBsCSC_iIvVqaWiu7SGxBP-aPQ_OJ55MI2g84b-XTJ904T18yDxKp0yux5PY7c8XChLzD29lELLDVwjEs4EAH71nro_94aNRLth3OzeetNfEZ11Up8qxvxG37NBvTMHA/s1600/Membaca+Quran.jpg" width="320" /></a></div> <div style="text-align: justify;"> Ada beberapa kiat yang bisa kita praktekan demi tercapainya target mulia itu. Kiat yang akan kami sebutkan tentunya bisa ditambah dan dikurangi sesuai dengan kesibukan masing-masing. Yang terpenting adalah komitmen untuk mencapai target dengan cara yang benar.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> <b>1.Komitmen</b></div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Komitmen membuat kita sungguh-sungguh. Ketika komitmen sudah sekuat baja, apapun halangnnya, insya Allah akan bisa diatasi. Komitmen yang baik hendaknya diupayakan keterlaksanaanya.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> <b>2.Catat</b></div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Pencatatan diperlukan karena diri yang memang sering lupa. Pencatatan ini bukan tergolong dalam menghitung-hitung amal, karena hal itu wewenang Allah. Pencatatan ini hanya digunakan bagi diri yang belum terbiasa dan untuk sarana evaluasi.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> <b>3.Mulai dari yang kecil</b></div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Bagi pemula, jangan terlalu memaksa diri. Sesuaikan dengan kemampuan. Yang terpenting ada bacaan al-Qur’an setiap harinya. Bisa sehari satu halaman, satu hari satu lembar, atau satu hari bebarapa ayat.</div> <div style="text-align: justify;"> Karena amal yang dicintai Allah adalah amal yang berkesinambungan, meski jumlahnya sedikit. Apalagi bisa berkesinambungan dalam jumlah yang banyak dengan kualitas terbaik.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> <b>4.Manfaatkan waktu mustajab</b></div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Allah telah mengalokasikan waktu yang terbaik untuk membaca al-Qur’an. “Sesungguhnya bangun di waktu malam adalah lebih tepat (untuk khusyuk) dan bacaan di waktu itu lebih berkesan.” (Qs. al-Muzammil [73]:6)</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Malam yang dimaksud dalam ayat ini adalah ketika sepertiga terakhir. Dimana waktu itu merupakan waktu mustajab yang tidak ditolak setiap doa yang dipanjatkan. Udara masih segar, fisik masih fresh. Otak dan ruhani juga belum keruh. Sehingga bacaan suci itu akan mudah merasuk ke dalam hati setiap pembacanya. Penasaran? Ayo buktikan!</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Waktu yang lain yang bisa dimanfaatkan adalah sesudah sholat subuh, ketika udara masih segar dan stamina masih penuh. Kemudian sebelum maghrib ketika melepas lelah, sambil menunggu waktu berbuka puasa (sunnah atau wajib). Setelah maghrib sambil menunggu waktu isya’ juga merupakan waktu yang dianjurkan. Bisa dilaksanakan di masjid sambil i’tikaf. Atau sebelum tidur meski beberapa lembar.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Ada baiknya juga memanfaatkan barang 5-10 menit setiap selesai sholat fardhu. Jika setiap selesai sholat bisa tilawah sebanyak 2 lembar, maka selama sehari tilawah 10 lembar. Dimana 10 lembar sama dengan 1 juz.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Yang terpenting, sesuaikan dengan kelonggaran waktu masing-masing. Sesuaikan dengan jadwal kerja, mengajar, kuliah dan aktifitas lain. Bagi yang bekerja dengan fasilitas komputer, manfatkanlah al-Qur’an digital. Sehingga di sela-sela istirahat bisa sambil tilawah. Begitupun dengan alat komunikasi kita. Isi dengan al-Qur’an baik audio maupun visual.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> <b>5.Bergabung atau bentuklah komunitas</b></div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Hal ini lebih pada tujuan untuk saling mengingatkan. Adanya teman menjadikan diri terpacu untuk berlomba dalam kebaikan. Ketika tergilincir, harapannya teman kita itulah yang akan mengingatkan.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Buat program dengan orang-orang terdekat. Pasangan hidup, ayah, ibu, kakak, adik dan juga anggota keluarga lain. Teman-teman satu kos juga bisa diajak. Targetkan sesuai dengan kemampuan. Buat halaqoh perpekan, isinya al-Qur’an. Baik tilawah maupun pembahasan ayat per-ayat dan seterusnya. Jika kurang sumber daya, ikuti majlis taklim terdekat, yang penting shohih, sesuai sunnah.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> <b>6.Evaluasi</b></div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> <i>“Hisablah dirimu sebelum dihisab kelak di akhirat.”</i> Kalimat ini sangat ampuh. Ia bisa membuat diri tidak berlama-lama dalam menuruti malas. Coba amati, bandingkan antara target dan realita. Catat selisihnya, evaluasi apa penyebabnya jika ternyata gagal. Jika berhasil, jangan berbangga diri. Komitmenkan untuk bertahan, syukur-syukur bisa terus membaik. Karena pekerjaan yang tidak pernah selesai adalah memperbaiki diri.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> <b>7.Libatkan Allah</b></div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Ini kiat pamungkas. Libatkan Allah dalam setiap aktivitas kebaikan kita. Bayangkan Allah mendengarkan setiap tilawah kita. Bayangkan pula bahwa al- Qur’an yang kita baca adalah langsung dari Allah untuk kita. Jika hal ini berhasil kita lakukan, insya Allah keberkahan al-Qur’an akan semakin kita rasakan dalam setiap jenak kehidupan. Sehingga kita tak pernah bosan dengan al-Qur’an.[bersamadakwah/izzamedia]</div>

Kiat: Agar Sehari Khatam Satu Juz

Ada beberapa kiat yang bisa kita praktekan demi tercapainya target mulia itu. Kiat yang akan kami sebutkan tentunya bisa ditambah dan dik...

Baca selengkapnya »

Militer Zionis Akui Drone Hamas Canggih, Angkatan Udara Ketakutan

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj2BbqqADL1YGOIYL8TlZ7jYt4gctdYrhnT1aSLynMY0vbwK9GiulzedS3dPVliN1Zjr7g1uuQM_JeugukvTC_MX1_XDV22VP3YscCe_d__o0-5QBAHBihFvWhHvmF9j8jpnKIDdp7GZvM/s1600/Drone+Hamas+-+Ababil+1+-+Hidayatullah.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="390" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj2BbqqADL1YGOIYL8TlZ7jYt4gctdYrhnT1aSLynMY0vbwK9GiulzedS3dPVliN1Zjr7g1uuQM_JeugukvTC_MX1_XDV22VP3YscCe_d__o0-5QBAHBihFvWhHvmF9j8jpnKIDdp7GZvM/s1600/Drone+Hamas+-+Ababil+1+-+Hidayatullah.jpg" width="600" /></a></div> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> <i><b>Drone Ababil 1 (A1B)</b></i> buatan Hamas menjadi momok bagi angkatan udara Zionis Israel. Mereka yang sebelumnya bebas menjatuhkan bom ke wilayah Gaza, kini dihantui perasaan takut jika berhadapan dengan pesawat tanpa awak itu.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Seperti dilaporkan oleh situs berita Zionis Arutz Sheva 7, Drone dari Gaza itu berhasil menyusup ke wilayah Ashdod pada Senin pagi pukul 6:30. Angkatan Udara Zionis pun perlu menggunakan rudal Patriot untuk menembaknya.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> <b>Saat Drone Ababil 1 itu jatuh, suaranya bergemuruh panjang dan keras hingga terdengar puluhan Kilometer, membuat orang-orang taku</b>t.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Pihak militer Zionis mengakui, Drone buatan Hamas tersebut benar-benar canggih.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> <i>”Ini lebih canggih, lebih cepat dan mampu terbang lebih lama daripada drone biasa, serta memberikan ancaman lebih terhadap kru udara,”</i> kata Kapten Avi seperti dikutip Hidayatullah dari Arutz Sheva 7.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Kapten Avis sendri menyatakan bahwa tahun ini pihaknya telah melakukan latihan untuk menghadapi ancaman drone dengan berbagai jenisnya. Latihan itu sendiri melibatkan jet tempur dan helikopter. Latihan itu sendiri digelar dalam rangka menghadapi peluang penyusupan drone ke wilayah pendudukan. [AM/bersamadakwah]<br /> <br /></div> <iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="480" src="//www.youtube.com/embed/CJtNKco8POU" width="640"></iframe>

Militer Zionis Akui Drone Hamas Canggih, Angkatan Udara Ketakutan

Drone Ababil 1 (A1B) buatan Hamas menjadi momok bagi angkatan udara Zionis Israel. Mereka yang sebelumnya bebas menjatuhkan bom ke wil...

Baca selengkapnya »

Ramadhan, Mari membaca al-Qur'an dengan Tartil dan Sebenar-benarnya Bacaan

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg4FlM09QMvnbOMpdQed1Njv64W5rwHnZ-VV3hMTb5J1rDQvwTE76sZWjdwQfQ_1qYv7ug9UCcgIVkOVIkV6Ont5oqb0e03tinGxKnBZuqL4eOYzwees274Z8Ff1x83hA_eL3vfklXekok/s1600/quran_recitation.png" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="265" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg4FlM09QMvnbOMpdQed1Njv64W5rwHnZ-VV3hMTb5J1rDQvwTE76sZWjdwQfQ_1qYv7ug9UCcgIVkOVIkV6Ont5oqb0e03tinGxKnBZuqL4eOYzwees274Z8Ff1x83hA_eL3vfklXekok/s1600/quran_recitation.png" width="400" /></a></div> <div style="text-align: justify;"> <b>Tartil adalah</b> memenuhi hak-hak huruf. Jika panjang, maka dipanjangkan. Jika pendek, maka dipendekkan. Berhenti saat waqaf dan lanjut saat washal.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Tartil diartikan pula dengan perlahan-lahan. <i><b>“Dan bacalah al-Quran itu dengan Tartil (perlahan-lahan).”</b></i> (Qs. al-Muzzammil [73] : 4). Dalam tafsir Fi Dzilalil Qur’an, Sayyid Quthb mengartikan tartil sebagai berikut, “Tartil berarti membaca dengan memperhatikan panjang pendeknya dan tajwidnya; bukan dengan menyanyikan dan melagu-lagukannya, tidak berlebih-lebihan dan berasyik-asyikan dalam menyanyikan dan menyenandungkannya.”</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Sedangkan Imam Ibnu Katsir mengatakan, <i>“Maksudnya, bacalah al-Qur’an dengan perlahan. Sebab hal itu akan membantu dalam memahami dan merenunginya.”</i></div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Sahabat Anas bin Malik ketika ditanya mengenai cara Rasulullah membaca al-Qur’an, beliau menjawab, <i>“Nabi Shallallahu ‘alaihi wa Sallam membaca (al-Qur’an) dengan Madd. Kemudian beliau -Anas bin Malik– mencontohkan dengan membaca Bismillahir rahmaanir rahiim seraya memanjangkan Bismillaah, memanjangkan ar-rahmaan, dan memanjangkan ar-rahiim”</i> (HR Bukhari)</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> <b><span style="font-size: large;">Sebenar-benarnya Tilawah</span></b></div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Dimensi tartil lebih pada aspek teknis. Meski tidak mengesampingkan aspek ruhani dan tadabbur di dalamnya. Al-Qur’an sebagai kitab yang paling sempurna menerangjelaskan maqom berikutnya dari tilawah itu sendiri.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Maqom itulah yang disebut dengan Haqqo Tilawatih yang bermakna membaca dengan sebenar-benarnya bacaan. Hal ini disitir oleh Allah dalam surah al-Baqarah [2] ayat 121, “Orang-orang yang telah Kami berikan al- Kitab kepadanya, mereka membacanya dengan bacaan yang sebenarnya (Haqqo Tilawatih), mereka itu beriman kepadanya. Dan barangsiapa yang ingkar kepadanya, maka mereka itulah orang-orang yang rugi.”</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Dalam menafsirkan ‘Orang-orang’ ulama’ tafsir kita terbagi dalam dua kelompok. Kelompok pertama mengartikan orang-orang sebagai ahli kitab golongan Yahudi dan Nasrani. Imam Ibnu Jarir ath-Thabari termasuk dalam golongan ini.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Sedangkan Said sebagaimana diriwayatkan dari Abu Qatadah memaknai ‘orang-orang’ dalam ayat tersebut sebagai sahabat Rasulullah. Terlepas dari perbedaan pendapat tersebut, Haqqo tilawatih sangat ditekankan kepada siapapun yang ingin menjadikan al-Qur’an sebagai pedoman hidup.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-size: large;"><b>Lantas, apa sebenarnya Haqqo Tilawatih sebagaimana dimaksud dalam ayat di atas?</b></span></div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Dalam menafsirkan ayat ini, Sayyid Quthb berkata, “Orang-orang yang membersihkan dirinya dari hawa nafsu, mereka membaca kitab mereka dengan sebenar-benarnya. Karena itu, mereka beriman kepada kebenaran yang engkau (Muhammad) bawa. Adapun orang yang mengingkarinya maka mereka itulah orang yang merugi, bukan engkau (Muhammad ) bukan pula orang mukmin.”</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> <i>“Yang dimaksud dengan Haqqo Tilawatih ialah apabila si pembaca melewati penyebutan tentang surga maka ia memohon surga kepada Allah. Apabila ia melewati penyebutan tentang neraka maka ia meminta perlindungan kepada Allah dari neraka.”</i> Sebagaimana dijelaskan oleh Imam Ibnu Katsir dalam kitab tafsirnya yang mengutip pendapat Ibnu Hatim dari Sayyidina Umar bin Khattab.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Dalam riwayat lain, Umar bin Khattab berkata, “Bahwa mereka adalah orang-orang yang apabila dalam bacaan melewati ayat rahmat, mereka memohon rahmat kepada Allah ; dan apabila melewati ayat adzab, mereka memohon perlindungan dari adzab itu.”</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Sedangkan al-Qurthubi mengatakan, bahwa Nasr ibnu Isa meriwayatkan dari Malik, dari Nafi’, dari Ibnu Umar, dari Nabi Shallahu ‘Alaihi wa Sallam, bahwa yang dimaksud dengan Haqqo tilawatih adalah mengikutinya dengan sebenarnya.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Sedangkan Abul Aliyah berkata, Ibnu Mas’ud pernah berkata, “Demi Allah yang jiwaku berada di dalam genggaman kekuasaan-Nya, sesungguhnya Haqqo Tilawatih adalah hendaknya si pembaca menghalalkan apa yang dihalalkan oleh Allah dan mengharamkan apa yang diharamkan oleh Allah, dan tidak mengubah kalimat yang dari tempatnya masing-masing serta tidak menakwilkan sesuatupun darinya dengan takwil dari dirinya sendiri.”</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Haqqo Tilawatih dalam ayat tersebut diikuti dengan sebuah jaminan keimanan. Bahwa orang-orang yang bisa menghadirkan ‘bacaan yang sebenar-benarnya’ akan mempunyai iman yang tertancap kokoh dalam hatinya. Tancapan iman inilah yang kelak menjadikan seluruh aktivitas fisik untuk beramal sesuai dengan kata hati. Karena hati adalah raja yang bisa menggerakkan seluruh prajuritnya (anggota tubuh yang lain).</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Bukanlah hal yang mudah untuk mencapai derajat ini. Namun, susah bukan berarti tidak mungkin. Maka, selama matahari bersinar, selama kita terus berjuang, selama itulah kita akan terus berusaha agar bisa mencapai derajat ini. Insya Allah.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Apalagi Allah telah memberitahukan bahwa al-Qur’an dijadikan mudah untuk kita pelajari. <i>“Dan sesungguhnya telah Kami mudahkan Al-Quran untuk pelajaran, maka adakah orang yang mengambil pelajaran?”</i> (Qs. al Qomar [54] : 17, 22, 32 dan 40 ).</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Semoga tilawah kita membuahkan hasil, bukan di bibir dan tenggorokan saja. Aamiin</div> <div style="text-align: justify;"> [pirman/<a href="http://www.bersamadakwah.com/2014/07/bacalah-al-quran-dengan-tartil-dan.html">bersamadakwah</a>]</div>

Ramadhan, Mari membaca al-Qur'an dengan Tartil dan Sebenar-benarnya Bacaan

Tartil adalah memenuhi hak-hak huruf. Jika panjang, maka dipanjangkan. Jika pendek, maka dipendekkan. Berhenti saat waqaf dan lanjut saa...

Baca selengkapnya »

Saksi Prabowo vs Saksi Jokowi

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhwCf68QDQcvG1Gdc0U2xJ2kq0QMZeSPQx195N2N80knHA3pDravx6VoNZrWtPXLcEhwtmQ-0Cpqd0Er4olM7xKWmhSwh2AIWbzlkxU9Jcy0zOqsYncXeWo0w65dtmHk0jWGPcpj-6kgWQ/s1600/%23%23saksi.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhwCf68QDQcvG1Gdc0U2xJ2kq0QMZeSPQx195N2N80knHA3pDravx6VoNZrWtPXLcEhwtmQ-0Cpqd0Er4olM7xKWmhSwh2AIWbzlkxU9Jcy0zOqsYncXeWo0w65dtmHk0jWGPcpj-6kgWQ/s1600/%23%23saksi.jpg" /></a></div> <div style="text-align: justify;"> Oleh Jonru</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Saya sudah dua kali menjadi saksi, yakni pada pemilu 9 April 2014, dan pilpres 9 Juli 2014. Karena menjadi saksi itulah, saya paham bahwa Formulir C1 merupakan DOKUMEN PALING OTENTIK untuk melakukan penghitungan suara (mulai tingkat kelurahan ke atas).</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Formulir C1 inilah yang digunakan oleh para petugas saksi untuk me-rekap hasil perolehan suara.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Saking pentingnya formulir C1, di beberapa daeah sempat terjadi aksi perampokan formulir C1. Hm.. sadis banget, kan?</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Nah, foto yang saya share ini memperlihatkan perbedaan antara saksi kubu Jokowi dan kubu Prabowo. Saksi dari kubu Prabowo terlihat sangat serius menghitung berdasarkan formulir C1. Sementara saksi dari Jokowi hanya bermodalkan kertas oret-oret.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Dari fakta seperti ini, kita tentu bisa menilai, penghitungan suara dari kubu mana yang paling layak dipercaya.</div>

Saksi Prabowo vs Saksi Jokowi

Oleh Jonru Saya sudah dua kali menjadi saksi, yakni pada pemilu 9 April 2014, dan pilpres 9 Juli 2014. Karena menjadi saksi itulah, s...

Baca selengkapnya »

Lucunya Cover Jokowi di TEMPO

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg4v2LvYARzDdmSI128DBogvlGtOyP9E-ju4QxXAR6MJ-BhCwzGJzoZXRlpucQG51Hk5-4H-I8jba7qJAZ2rals9utSCsnwuOHg3tDVvKB6YkNOc5ZqNKOxdVcfsJ7lZWvDWkNkpMWPEwA/s1600/10418393_824989150845983_1727558294093211490_n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg4v2LvYARzDdmSI128DBogvlGtOyP9E-ju4QxXAR6MJ-BhCwzGJzoZXRlpucQG51Hk5-4H-I8jba7qJAZ2rals9utSCsnwuOHg3tDVvKB6YkNOc5ZqNKOxdVcfsJ7lZWvDWkNkpMWPEwA/s1600/10418393_824989150845983_1727558294093211490_n.jpg" /></a></div> <div style="text-align: justify;"> Oleh Jonru</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Awalnya saya kira, cover majalah Tempo terbaru (yang saya posting di status sebelumnya) dibuat pakai editing desain grafis belaka. Artinya, pihak Tempo hanya mengutak-atik foto Jokowi dan jadilah seperti itu.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Namun ternyata, itu FOTO ASLI. Jokowi benar-benar dilibatkan dalam proses pembuatan cover. Luar biasa sekali, betapa besar upaya mereka dalam membangun opini publik, sampai-sampai Jokowi pun dilibatkan dalam pembuatan cover sebuah majalah.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Berikut adalah sebuah foto yang saya temukan barusan, berisi adegan "the making of" cover Tempo tersebut.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody> <tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgGxdt-Z9XlcCnlh9OSEykvhCxfIfqGNjk0d8FSKrqJFalreWqKRhQ193UPmD6TxZgUs6-IqHRfUua2re91W57pIORlg8wB3NHCnzKz8C8I6fZviheBjIrOo353Ek4_cmI_F-V_oHrxl6U/s1600/10492351_10152531177344729_7049733982388310375_n.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgGxdt-Z9XlcCnlh9OSEykvhCxfIfqGNjk0d8FSKrqJFalreWqKRhQ193UPmD6TxZgUs6-IqHRfUua2re91W57pIORlg8wB3NHCnzKz8C8I6fZviheBjIrOo353Ek4_cmI_F-V_oHrxl6U/s1600/10492351_10152531177344729_7049733982388310375_n.jpg" /></a></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;"><span style="background-color: white; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; line-height: 22.399999618530273px;">Foto asli sebelum di-EDIT</span></td></tr> </tbody></table> <div style="text-align: justify;"> <br /></div>

Lucunya Cover Jokowi di TEMPO

Oleh Jonru Awalnya saya kira, cover majalah Tempo terbaru (yang saya posting di status sebelumnya) dibuat pakai editing desain grafis...

Baca selengkapnya »

Kenapa PKS Stop Publikasikan Real Count Pilpres 2014? Ini Jawabannya

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgmixRb34fZBpj4MeQHh0NEdw5QZGeMrUDSvbTiOY65yhDh0EFhMms00Z_Vct6VzErtcbjdxWGFehjEaIzj98VeB-cjhngmS8OqYPTVdWralQP9zGNNc73hvyOnYkxriuN04L1DNZwuIUg/s1600/BsLruOmCYAAqmE_.jpg+large.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgmixRb34fZBpj4MeQHh0NEdw5QZGeMrUDSvbTiOY65yhDh0EFhMms00Z_Vct6VzErtcbjdxWGFehjEaIzj98VeB-cjhngmS8OqYPTVdWralQP9zGNNc73hvyOnYkxriuN04L1DNZwuIUg/s1600/BsLruOmCYAAqmE_.jpg+large.jpg" /></a></div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> <b>Banyak orang menunggu tentang update terbaru dari perhitungan real count Pilpres 2014 yang di lakukan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Karena kabar yang beredar, bawa perhitungan manual itu diselesaikan pada tanggal 12 Juli 2014 dan akan dipublikasikan.</b></div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Namun sudah sampai tanggal 13 Juli 2014, belum ada juga kabar tentang update terbaru real count tersebut, sehingga media pun pada ‘geregetan’ tidak sabar. Karena sebelumnya muncul fitnah yang mengatakan bahwa hasil real count Pilpres yang dilakukan PKS diduga palsu atau kurang bisa di percaya.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Usut punya usut, akhirnya waktu yang di nantikan itu tiba juga, yakni PKS tidak mau mempublikasikan hasil hitung manualnya ke publik, apa sebab? Jawabannya sederhana saja, karena pasangan Prabowo-Hatta adalah capres yang taat hukum dan aturan. Telah beredar larangan dari Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) yang melarang kepada siapa saja untuk mempublikasikan hasil Quick Count ataupun Real Count.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> <i>“KPI meminta seluruh lembaga penyiaran menghentikan sementara siaran quick count, real count, klaim kemenangan, dan ucapan selamat sepihak kepada capres sampai 22 Juli 2014,” </i>kata Ketua KPI Pusat Dr Judhariksawan, seperti diberitakan Antaranews.com, Jumat (11/7/2014).</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Atas dasar hal tersebut, maka tim Prabowo Hatta melalui Sekretaris Jenderal DPP Partai Keadilan Sejahtera Taufik Ridho mengatakan partainya telah menghentikan publikasi real count data Pemilu Presiden 2014.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Penghentian tersebut menyusul imbauan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) yang meminta lembaga penyiaran untuk menghentikan siaran quick count maupun real count. “Real count PKS sudah kami hentikan (penyiarannya). Kami kan taat aturan,” kata Taufik saat dihubungi Kompas.com, Minggu (13/7/2014).</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Meski demikian, kata Taufik, proses pengumpulan data C1 dari tempat pemungutan suara untuk penghitungan real count tetap dilakukan. Data tersebut nantinya akan digunakan sebagai data pembanding manakala terdapat indikasi kecurangan pada proses rekapitulasi suara yang dilakukan Komisi Pemilihan Umum. <b><u><i>“Perhitungannya masih tetap ada,”</i></u></b> ujarnya.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Memang himbaun KPI untuk meminta semua pihak tidak mempublikasikan hasil real count dan quick count patut di apresiasi. Langkah yang bijak bagi kedua pasangan Prabowo-Hatta dan Jokowi-Jusuf Kalla untuk bersabar menunggu hasil resmi dari KPU pada tanggal 22 Juli 2014 nanti. (pkspiyungan)</div>

Kenapa PKS Stop Publikasikan Real Count Pilpres 2014? Ini Jawabannya

Banyak orang menunggu tentang update terbaru dari perhitungan real count Pilpres 2014 yang di lakukan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). ...

Baca selengkapnya »

Update Kondisi : Gaza Terus Digempur Israel, 165 Syahid dan 1085 Terluka

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj63_rw44E5SJE7DaVroZ0VqYogQyJVsVlQNclEukCq4fsHiW3mhyP9WWPIJQpcmcN_7DatZ88FNqt848Zjp7K4tgiXSFv4CwudB_8jtaeyvfPTw171lHNwzxccKpK1lvHsSij6etJSiqA/s1600/gaza-under-attack-1-320x220.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="220" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj63_rw44E5SJE7DaVroZ0VqYogQyJVsVlQNclEukCq4fsHiW3mhyP9WWPIJQpcmcN_7DatZ88FNqt848Zjp7K4tgiXSFv4CwudB_8jtaeyvfPTw171lHNwzxccKpK1lvHsSij6etJSiqA/s1600/gaza-under-attack-1-320x220.jpg" width="320" /></a></div> <div style="text-align: justify;"> <b>Palestina. Gempuran Israel ke Jalur Gaza terus berlanjut hingga Minggu ini (13/7/2014)</b>, menyebabkan jumlah korban tewas dan terluka di kalangan sipil terus meningkat, di samping kerusakan tempat tinggal dan rumah ibadah. Dilaporkan jumlah korban syahid telah mencapai 165 jiwa, terluka 1085 orang, serta hancurnya puluhan rumah-rumah warga.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Dalam operasi militernya sejak beberapa hari lalu, Israel menghujani Jalur Gaza dengan rudal, roket, tembakan jarak jauh, dan tidak membeda-bedakan target serangan, sehingga korban banyak berjatuhan dari warga sipil Palestina, termasuk anak-anak, wanita, dan lansia.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Membalas aksi brutal militer Israel, pejuang Palestina, utamanya Brigade Al-Qassam (sayap militer Hamas), menembakkan roket-roket rakitannya ke wilayah Israel. Pertama kali dalam sejarahnya, Hamas menembakkan roket diberi nama R-160 yang berhasil menjangkau kota zionis Haifa (135 km dari Gaza) dan roket M-75 yang menjangkau daerah-daerah Yahudi lainnya.</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> Disebutkan, roket-roket pejuang Palestina juga berhasil menjangkau kota nuklir Dimona, bandara militer Ramon, dan kawasan Laut Mati. Brigade Al-Qassam juga berhasil menerobos pertahanan militer Israel di Zakim dan meledakkan terowongan yang berada di bawah Perbatasan Karam Abu Salim. (<a href="http://www.dakwatuna.com/2014/07/13/54522/gaza-terus-digempur-israel-165-syahid-dan-1085-terluka/#axzz37Ly9Nr9N" rel="nofollow">dakwatuna</a>)</div> <div style="text-align: justify;"> <br /></div>

Update Kondisi : Gaza Terus Digempur Israel, 165 Syahid dan 1085 Terluka

Palestina. Gempuran Israel ke Jalur Gaza terus berlanjut hingga Minggu ini (13/7/2014) , menyebabkan jumlah korban tewas dan terluka di k...

Baca selengkapnya »

Heboh Foto Palsu Jokowi Umroh, Akhirnya pelaku edit Photoshop Foto Jokowi terungkap sendiri..!!!

<br /> <div style="text-align: justify;"> <span style="background-color: white; color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;">Oleh : </span><span style="background-color: white; color: #555555; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 14px; font-weight: bold; line-height: 20px;">Aqshaya Aqshaya/kompasiana</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;"><br /></span></div> <span style="background-color: white; color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;"></span><br /> <div style="text-align: justify;"> <span style="background-color: white; color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;">Hanya dengan melihat kebiasaan Jokowi menyisir rambut, Pemalsu Foto Jokowi terungkap.</span></div> <span style="background-color: white; color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;"> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> </span><br /> <div style="text-align: justify;"> <span style="background-color: white; color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;">Kampanye hitam yang menghantam masing-masing kubu Calon Presiden semakin meresahkan. Sejak dimulainya masa kampanye, atau bahkan jauh sebelum kampanye Pilpres dimulai, publik sudah sering disuguhi berbagai macam berita fitnah yang dilengkapi dengan foto-foto editan sebagai bukti pendukung dari dari fitnah tersebut. Publik resah dan berharap pihak yang berwenang dapat mengungkap pelaku penyebaran foto palsu tersebut. Kedua kubu saling mengelak dan menuduh kalau pelakunya adalah kubu lawan yang sering melakukan penyebaran foto yang sudah diedit sehingga menjadih fitnah.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;"><br /></span></div> <span style="background-color: white; color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;"></span><br /> <div style="text-align: justify;"> <span style="background-color: white; color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;">Kenyataannya. Dari berbagai fitnah yang ada, kubu Prabowo lah yang sering dituduh sebagai pelaku penyebaran fitnah. Kubu Prabowo sering dituduh melakukan penyebaran foto palsu.</span></div> <span style="background-color: white; color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;"> </span><br /> <div style="text-align: justify;"> <span style="color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;"><br /></span></div> <span style="background-color: white; color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;"></span><br /> <div style="text-align: justify;"> <span style="background-color: white; color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;">Sepert yang baru saja terjadi, dimana tersebar fitnah kalau Jokowi hanya melakukan Umroh pencitraan yang tentu saja dituduhkan ke kubu Prabowo sebagai pelakunya. Kubu Prabowo dianggap menggunakan foto yang sudah diedit untuk menggambarkan Jokowi tidak paham rukun-rukun beribadah Umroh. Tentunya kubu Prabowo bersikeras bahwa foto tersebut adalah asli karena bersumber dari MetroTv yang merupakan media partner Jokowi. Dan menyatakan kalau maksud menmuat foto tersebut hanya mempertanya cara berpakaian Jokowi saja tanpa ada maksud memfitnah. Dari suasana yang tidak nyaman ini, bagaimanakah seharusnya masyarakat bersikap?</span></div> <span style="background-color: white; color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;"> </span><br /> <div style="text-align: justify;"> <span style="color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;"><br /></span></div> <span style="background-color: white; color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;"></span><br /> <div style="text-align: justify;"> <span style="background-color: white; color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;">Untuk lebih memahami persoalan tersebut, terlampir kronologisnya:</span></div> <span style="background-color: white; color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;"> </span><br /> <div style="text-align: justify;"> <span style="color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;"><br /></span></div> <span style="background-color: white; color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;"></span><br /> <div style="text-align: justify;"> <span style="background-color: white; color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;">1. Hari Senin kemarin, MetroTV, media partner kubu Jokowi melalui Twitter resminya meluncurkan foto Jokowi yang sedang beribadah Umroh.</span></div> <span style="background-color: white; color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;"> <div style="text-align: justify;"> <br /></div> </span><br /> <div class="separator" style="background-color: white; border: 0px; clear: both; color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px; margin: 0px; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjOu__X45noQXNY4QevG3a1Yi5GsQDcpM87yucj40yjo1ztx4C4yrqeIzN5DMskrSAWBClm07KChJqCJP3WKOOqCGxLHMZ7tSWEJoeAEsP3XgMuO3zKJMXaUykwTiE1L37XseZ6dTgTu-w/s1600/umrah+kiir.jpg" imageanchor="1" style="-webkit-transition: color 0.2s; border: 0px; color: black; margin: 0px 1em; outline: none; padding: 0px; text-decoration: none; transition: color 0.2s; vertical-align: baseline;"><img border="0" height="265" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjOu__X45noQXNY4QevG3a1Yi5GsQDcpM87yucj40yjo1ztx4C4yrqeIzN5DMskrSAWBClm07KChJqCJP3WKOOqCGxLHMZ7tSWEJoeAEsP3XgMuO3zKJMXaUykwTiE1L37XseZ6dTgTu-w/s1600/umrah+kiir.jpg" style="-webkit-transition: all 0.3s; background: transparent; border: none; margin: 0px 0px 5px; padding: 0px; transition: all 0.3s; vertical-align: baseline;" width="400" /></a></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="background-color: white; color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;">2. Ternyata foto yang dirilis tersebut menimbulkan kritik yang mempertanyakan cara pemakaian Kain Ihram Jokowi yang dianggap berbeda dengan yang lainnya. Dimana yang lainnya pundak kanannya yang terbuka, tetapi Jokowi lain sendiri, pundak kirinya yang terbuka. Beragam macam analisis pun ramai bermunculan di social media seperti terlampir.</span><br /> <span style="background-color: white; color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;"><br /></span></div> <div class="separator" style="background-color: white; border: 0px; clear: both; color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px; margin: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgjmO41N-ZNKgrCEluFNh1Mqtl4iWSoV120FBwQPNUNBGlR3FADqKydxEXVYJwEOgQ_EPN_vBYpq4KXTX2UcgPFiK90uKYksmvej4BA2dPx2RYQZWHsmAQcgDN_m8ldq1H8GvmFwB6xUaM/s1600/sotosop.jpg" imageanchor="1" style="-webkit-transition: color 0.2s; border: 0px; color: black; margin: 0px 1em; outline: none; padding: 0px; text-decoration: none; transition: color 0.2s; vertical-align: baseline;"><img border="0" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgjmO41N-ZNKgrCEluFNh1Mqtl4iWSoV120FBwQPNUNBGlR3FADqKydxEXVYJwEOgQ_EPN_vBYpq4KXTX2UcgPFiK90uKYksmvej4BA2dPx2RYQZWHsmAQcgDN_m8ldq1H8GvmFwB6xUaM/s1600/sotosop.jpg" style="-webkit-transition: all 0.3s; background: transparent; border: none; margin: 0px 0px 5px; padding: 0px; transition: all 0.3s; vertical-align: baseline;" width="592" /></a></div> <br /> <div style="text-align: justify;"> <span style="background-color: white; color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;">3. Atas kritikannya tersebut, Metro TV buru-buru menarik foto yang telah dirilis sebelumnya. Sehingga publik yang penasaran tidak dapat melihat dari Twitter resmi MetroTv lagi.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;"><br /></span></div> <span style="background-color: white; color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;"></span><br /> <div style="text-align: justify;"> <span style="background-color: white; color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;">4. Kritikan yang bermunculan dimasyarakat ternyata mambuat kubu Jokowi risau, dan menganggap kalau foto tersebut palsu dan fitnah. Melalui akun Facebook Forum Relawan For Jokowi, mereka berekasi dengan merilis sanggahan atas kritik tersebut dengan merilis foto yang dianggap asli seperti terlampir:</span></div> <span style="background-color: white; color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;"> </span><br /> <div class="separator" style="background-color: white; border: 0px; clear: both; color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px; margin: 0px; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgS1HAOmFSGHR9JKX1Ctsp_sPUQDRs7zFU_JKIAlTSYZkmkCkJXFoGRMYkXffX1X8OhNppfemR1gsooCAaV1Hov1OyAJvfdPlNAQZgyCLRGgMeJqvkobK14dGE7cg2hIlxdA_oY94cY3Nw/s1600/sotosop1.jpg" imageanchor="1" style="-webkit-transition: color 0.2s; border: 0px; color: black; margin: 0px 1em; outline: none; padding: 0px; text-decoration: none; transition: color 0.2s; vertical-align: baseline;"><img border="0" height="266" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgS1HAOmFSGHR9JKX1Ctsp_sPUQDRs7zFU_JKIAlTSYZkmkCkJXFoGRMYkXffX1X8OhNppfemR1gsooCAaV1Hov1OyAJvfdPlNAQZgyCLRGgMeJqvkobK14dGE7cg2hIlxdA_oY94cY3Nw/s1600/sotosop1.jpg" style="-webkit-transition: all 0.3s; background: transparent; border: none; margin: 0px 0px 5px; padding: 0px; transition: all 0.3s; vertical-align: baseline;" width="400" /></a></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="background-color: white; color: #555555; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;">Lebih jelasnya terlampir dibawah ini dimana foto yang ada atas diklaim sebagai foto yang asli sedangkan yang dibagian bawah dianggap palsu</span></div> <div class="separator" style="background-color: white; border: 0px; clear: both; color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px; margin: 0px; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEidkkPkbFeDqgmTZG_c2W5-fw-Zck713pDqQ10QbXPX9UwoKURZ_-00HBPgumSQutokBzl-b7fD9V6MHXQPTAE7pc6IOMcG3yZCYNAyNuwVpGjRk01D2oQH405alOULdn8YZGiYfhOf9ug/s1600/palsu.jpg" imageanchor="1" style="-webkit-transition: color 0.2s; border: 0px; color: black; margin: 0px 1em; outline: none; padding: 0px; text-decoration: none; transition: color 0.2s; vertical-align: baseline;"><img border="0" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEidkkPkbFeDqgmTZG_c2W5-fw-Zck713pDqQ10QbXPX9UwoKURZ_-00HBPgumSQutokBzl-b7fD9V6MHXQPTAE7pc6IOMcG3yZCYNAyNuwVpGjRk01D2oQH405alOULdn8YZGiYfhOf9ug/s1600/palsu.jpg" style="-webkit-transition: all 0.3s; background: transparent; border: none; margin: 0px 0px 5px; padding: 0px; transition: all 0.3s; vertical-align: baseline;" width="480" /></a></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="background-color: white; color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">5. Menanggapi unggahan Relawan For Jokowi tersebut, dan untuk menepis kalau foto yang diupload hanya fitnah, reaksipun berdatangan untuk membuktikan foto yang diusung sebelumnya adalah bukan fitnah dengan melampirkan foto lainnya, dimana dalam foto tersebut Kain Ihram yang dipakai Jokowi memang benar-benar terbalik:</span></span><br /> <span style="background-color: white; color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;"><span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span></span></div> <div class="separator" style="background-color: white; border: 0px; clear: both; color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px; margin: 0px; padding: 0px; text-align: center; vertical-align: baseline;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgsogfQASmKgkPtD8mhDAC9RlQPShMHy8b312PsBewwLIsX9GelswbjlDquearSEaey9nAxokOpj_3kVGDp6mte-6OC4UGIWCBrT_a_Ythp3LhpIMDM4_wq9tMyo6VM1eWt_t7OS6M8G9w/s1600/asli.jpg" imageanchor="1" style="-webkit-transition: color 0.2s; border: 0px; color: black; margin: 0px 1em; outline: none; padding: 0px; text-decoration: none; transition: color 0.2s; vertical-align: baseline;"><img border="0" height="640" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgsogfQASmKgkPtD8mhDAC9RlQPShMHy8b312PsBewwLIsX9GelswbjlDquearSEaey9nAxokOpj_3kVGDp6mte-6OC4UGIWCBrT_a_Ythp3LhpIMDM4_wq9tMyo6VM1eWt_t7OS6M8G9w/s1600/asli.jpg" style="-webkit-transition: all 0.3s; background: transparent; border: none; margin: 0px 0px 5px; padding: 0px; transition: all 0.3s; vertical-align: baseline;" width="358" /></a></div> <br /> <div style="text-align: justify;"> <span style="background-color: white; color: #555555; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;">Dari kasusu diatas, agar bersifat objektif, kita dapat melihatnya dari urutan kronologis diatas, yang sebenarnya sangat mudah dilihat mana foto yang asli dan foto yang palsu.</span></div> <span style="background-color: white;"></span><br /> <div style="text-align: justify;"> <span style="background-color: white;"><span style="color: #555555; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;"><br /></span></span></div> <span style="background-color: white;"> </span><span style="background-color: white; color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;"><div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">1. Foto pertama kali diunggah oleh Metro TV sebagai Media Partner yang loyal terhadap Jokowi.  Tidak meungkin sengaja merilis foto yang nerugikan Jokowi.</span></div> </span><span style="background-color: white;"><div style="text-align: justify;"> <span style="color: #555555; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;"><br /></span></div> </span><span style="background-color: white; color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;"><div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">2. Keaslian foto tersebut diperkuat dengan foto lainnya (Foto no. 5)</span></div> </span><span style="background-color: white;"><div style="text-align: justify;"> <span style="color: #555555; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;"><br /></span></div> </span><span style="background-color: white; color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;"><div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">3. Foto yang diunggah oleh Relawan For Jokowi pada foto nomor 4 dapat dipastikan palsu, dimana terlihat mereka kurang teliti dalam mengedit foto tersebut. Bisa dilihat pada potongan rambut Jokowi, dimana belahan rambut Jokowi biasanya dari kiri ke kanan. Selain itu wajah Jokowi tampak tidak proporsional, lebih besar dari yang seharusnya. Bisa juga dilihat dari tangan dan lipatan tangannya yang berbeda.</span></div> </span><span style="background-color: white;"><div style="text-align: justify;"> <span style="color: #555555; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;"><br /></span></div> </span><span style="background-color: white; color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;"><div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Dari sini bisa dilihat kalau sebenarnya pihak kubu Forum Relawan For Jokowilah yang melakukan pembohongan publik dengan melampirkan foto yang sudah di editnya sendiri. Seharusnya kubu Relawan ForJokowi tidak perlu menanggapi secara berlebihan dengan memalsukan foto tersebut yang akhirnya justru membuat blunder untuk diri Jokowi. Sebenarnya yang dikritis adalah hal yang lumrah dan sederhana. Biarkan Pak Hasim Muzadi yang menjelaskannya, karena beliau ada dilokasi dan lebih tahu keadaan sebenarnya dan alasan kenapa Kain Ihram Jokowi dipakai terbalik. Publik pasti akan percaya kepada beliau, karena tidak mungkin kalau Pak Hasim akan menjawab dengan kebohongan juga.</span></div> </span><span style="background-color: white;"><div style="text-align: justify;"> <span style="color: #555555; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;"><br /></span></div> </span><span style="background-color: white; color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;"><div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Miris kalau ternyata yang selama ini melakukan peditan foto yang merugikan Jokowi justru pelakunya dari kubu Jokowi sendiri. Blunder yang dilakukan kubu Jokowi ini justru menjawab pertanyaan siapa yang sering melakukan pengeditan foto dalam meluncurkan fitnah. Seperti sebelumnya ada foto duka cita/ Rest in Peacenya Jokowi yang diduga dibuat oleh kubu Jokowi sendiri untuk mencitrakan sebagai pihak yang selelu dizolimi untuk mendapatkan simpati rakyat. Apakah hal ini menggambarkan apa yang dikatakan oleh Anies Baswedan bahwa “Perilaku pendukung menggambarkan siapa yang didukungnya? Silahkan analisa sendiri.</span></div> </span><span style="background-color: white;"><div style="text-align: justify;"> <span style="color: #555555; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;"><br /></span></div> </span><span style="background-color: white; color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;"><div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Saya menyarankan agar sebaiknya masing-masing kubu agar bertindak secara hati-hati. Karena tindakan yang blunder ini dapat disalah-gunakan secara tidak tepat oleh kubu lawannya untuk memperkeruh suasana. Mengingat waktu pemilihan tinggal menunggu besok, sebaiknya masing-masing pihak dapat menahan diri untuk menuju Pemilihan Presiden yang kita tunggu secara damai.</span></div> </span><span style="background-color: white;"><div style="text-align: justify;"> <span style="color: #555555; font-family: Arial, Helvetica, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;"><br /></span></div> </span><span style="background-color: white; color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;"><div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Wassalam.</span></div> </span><span style="background-color: white; color: #555555; font-family: 'Open Sans', sans-serif; font-size: 14px; line-height: 20px;"><div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">Salam Indonesia</span><br /> <span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"><br /></span> <span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;">(<a href="http://muslimina.blogspot.com/2014/07/heboh-foto-palsu-jokowi-umroh-akhirnya.html" rel="nofollow">sumber</a>)</span></div> <span style="font-family: Arial, Helvetica, sans-serif;"></span></span>

Heboh Foto Palsu Jokowi Umroh, Akhirnya pelaku edit Photoshop Foto Jokowi terungkap sendiri..!!!

Oleh :  Aqshaya Aqshaya/kompasiana Hanya dengan melihat kebiasaan Jokowi menyisir rambut, Pemalsu Foto Jokowi terungkap. Kampan...

Baca selengkapnya »

Tanyakan Pada Prabowo, Kemana Dirinya Saat Titiek Menangis Duka...?!

<br /> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgYkQxTsJv2g6hWGAecdD5bnhSfJ5ghWb3hOmG0_yTFo9ZucNrEzqT1TW30xgkT9TblcnuKHda0fdfcCCvwC1GoN_NOY58AbkVCGuNXjRYM6w5tT3svWlfYkr0fIDJM34hJbtcmRIyG4II/s1600/Prabowo-saat-menemani-Titiek-wisuda_.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="450" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgYkQxTsJv2g6hWGAecdD5bnhSfJ5ghWb3hOmG0_yTFo9ZucNrEzqT1TW30xgkT9TblcnuKHda0fdfcCCvwC1GoN_NOY58AbkVCGuNXjRYM6w5tT3svWlfYkr0fIDJM34hJbtcmRIyG4II/s1600/Prabowo-saat-menemani-Titiek-wisuda_.jpg" width="600" /></a></div> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <br /></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="background-color: white; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 22.399999618530273px;">Sesungguhnya tidak ada yang diharapkan seorang wanita pada calon suaminya, kecuali seorang pria yang dapat menjaga, melindungi dan selalu mendampinginya setiap saat. Bukanlah seorang suami yang kerap berjibaku dengan lumpur, hutan, rawa-rawa, apalagi bermain dengan kematian dan nyawa.</span></div> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; line-height: 22.399999618530273px;"><br /></span></div> <span style="background-color: white; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 22.399999618530273px;"></span><br /> <div style="text-align: justify;"> <span style="background-color: white; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 22.399999618530273px;">Yang dinikahi Prabowo Subianto adalah Siti Hediati Hariyadi, putri kesayangan Soeharto. Seorang dara keturunan kraton yang selalu berbicara lembut dan jauh dari kehidupan keras dan kasar. Namun saat cinta datang, Titiek tak bisa mengelak memilih suami seorang prajurit ABRI. Taman Mini Indonesia Indah menjadi saksi, bersatunya dua keluarga, Soeharto dan Soemitro ini. Lalu kemudian, Titiek pun mulai merajut asa rumah tangganya dengan angan indah dan bahagia hingga akhir hayat nanti.</span></div> <span style="background-color: white; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 22.399999618530273px;"> </span> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; line-height: 22.399999618530273px;"><br /></span></div> <span style="background-color: white; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 22.399999618530273px;"></span><br /> <div style="text-align: justify;"> <span style="background-color: white; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 22.399999618530273px;">Saat itu, kewibawaan negeri tengah dirongrong pihak asing. Saat Portugal dan Australia menginginkan kemerdekaan Timor Timur. Mereka ciptakan GPK (Gerakan Pengacau Keamanan) dari warga lokal untuk melakukan pemberontakan. Aksi GPK jelas mengancam stabilitas nasional. Mereka bergerilya di hutan-hutan untuk menyerang ABRI dengan senjata otomatis. Puluhan tentara RI meregang nyawa dengan tubuh penuh luka peluru. Pemerintah tak bisa tinggal diam. Telalu banyak pasukan keamanan RI yang telah mereka bunuh. Prajurit ABRI pun diterjunkan pemerintah untuk mempertahankan teritorial tumpah darah ibu pertiwi.</span></div> <span style="background-color: white; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 22.399999618530273px;"> </span> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; line-height: 22.399999618530273px;"><br /></span></div> <span style="background-color: white; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 22.399999618530273px;"></span><br /> <div style="text-align: justify;"> <span style="background-color: white; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 22.399999618530273px;">Namun sayangnya, Soeharto tak tebang pilih saat mengirim prajurit untuk berperang. Suami putrinya yang belum menghabiskan masa bulan madu turut diterjunkan ke medan tempur. Sebagai prajurit, Prabowo siap kapan pun dipanggil tugas mengabdi pada negara. Tapi tidak dengan Titiek. Namun Titiek harus pasrah. Ini bukan pilihan, tapi perintah! Saat Prabowo akhirnya angkat tas, tinggalkan istri yang baru saja ia nikahi untuk berjuang, Titiek menangis, tak menyangka ayahnya begitu tega melepas menantunya mengadu jiwa dengan GPK. Kenapa bukan yang lain saja? Itu yang ada di benak Titiek.</span></div> <span style="background-color: white; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 22.399999618530273px;"> </span> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; line-height: 22.399999618530273px;"><br /></span></div> <span style="background-color: white; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 22.399999618530273px;"></span><br /> <div style="text-align: justify;"> <span style="background-color: white; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 22.399999618530273px;">Seorang prajurit seperti yang sering Titiek dengar dari ayah kandungnya adalah, siap membela negara, siap hidup di alam liar, siap mengadu jiwa, dan siap pulang hanya tinggal nama. Titiek sangat mengerti, dan itu yang membuatnya menangis. Namun air mata Titiek tak dapat mengubah keputusan ayahnya, tak dapat mengubah tekad Prabowo, dan tak dapat mengubah apapun.</span></div> <span style="background-color: white; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 22.399999618530273px;"> </span> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; line-height: 22.399999618530273px;"><br /></span></div> <br /> <table cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="background-color: white; border: 0px solid rgb(204, 204, 204); color: black; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 22.399999618530273px; margin-left: auto; margin-right: auto; padding: 4px; text-align: center;"><tbody> <tr><td><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjFT9k3-3ioIlL1W_OBITXOomfTsd4jMzNVrEDbIqlWuSce0JqsZJvB-JVsyUm-1ioLeaxZZ85ovSz5DFy2Q4YsXG5WFl7GGhBo5F8U0giqemHouNfQfNAnkSCVPyy4psFUg4z0mDfHcszf/s1600/prabowo+NTT.jpg" imageanchor="1" style="color: #16387c; margin-left: auto; margin-right: auto; text-decoration: none;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjFT9k3-3ioIlL1W_OBITXOomfTsd4jMzNVrEDbIqlWuSce0JqsZJvB-JVsyUm-1ioLeaxZZ85ovSz5DFy2Q4YsXG5WFl7GGhBo5F8U0giqemHouNfQfNAnkSCVPyy4psFUg4z0mDfHcszf/s1600/prabowo+NTT.jpg" style="border: none; padding: 0px;" /></a></td></tr> <tr><td class="tr-caption" style="font-size: 13px;">Prabowo saat bertugas di NTT</td></tr> </tbody></table> <br /> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; line-height: 22.399999618530273px;"><br /></span></div> <span style="background-color: white; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 22.399999618530273px;"></span><br /> <div style="text-align: justify;"> <span style="background-color: white; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 22.399999618530273px;">Beratus malam putri Soeharto tidur dalam kesendirian dan kekuatiran yang mendalam. Di dalam kamar nyaman yang tak pernah terasa nyaman, karena bulir-bulir air mata Titiek kembali meleleh dan membasahi bantal dan guling. Malam-malamnya ia lalui di atas pembaringan yang empuk, gizi makanan yang terjamin, pakaian yang elok, tapi yang ada di pikirannya adalah, apa yang sedang terjadi pada suaminya di luar sana? Adakah ia terluka? Ataukah ia dalam keadaan sehat? Di tengah malam pekat gulita, di antara dinginnya cuaca, dengan perihnya perut karena lapar, Prabowo dengan kondisinya yang letih dan sangat lelah harus tidur di atas rerumputan dan bahkan di tanah lumpur alam terbuka.</span></div> <span style="background-color: white; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 22.399999618530273px;"> </span> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; line-height: 22.399999618530273px;"><br /></span></div> <span style="background-color: white; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 22.399999618530273px;"></span><br /> <div style="text-align: justify;"> <span style="background-color: white; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 22.399999618530273px;">Titiek merasa ia telah diperlakukan tidak adil oleh ayahnya. Lebih dari itu, Titiek bahkan merasa ia sedang dipelakukan tidak adil oleh negaranya. Kenapa rumah tangganya yang harus dikorbankan untuk bangsa? Kenapa kebahagiaannya yang harus digadaikan untuk negara? Tidak bisakah seorang Soeharto menukar Prabowo dengan prajurit lain, atau setidaknya memerintahkan suaminya pulang ke rumah barang sejenak. “Titek rindu..., Titiek kangen suami Bapak...,”  tangis Titiek di depan Soeharto kala itu. Namun ayahnya, dari dulu, selalu hanya bisa menjawab, “Sabar nduk..., sabar..., ”.</span></div> <span style="background-color: white; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 22.399999618530273px;"> </span> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; line-height: 22.399999618530273px;"><br /></span></div> <span style="background-color: white; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 22.399999618530273px;"></span><br /> <div style="text-align: justify;"> <span style="background-color: white; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 22.399999618530273px;">Ketidakadilan dirasa Titiek tidak hanya sampai disitu, hatinya sedih dan berkecamuk, ia ingin bertanya kepada siapa saja yang bisa menjawab, ke mana suaminya saat ia ingin berkeluh kesah? Ke mana suaminya saat ia ingin bermanja? ke mana suaminya saat dirinya tergolek sakit? Ke mana suaminya saat ia mulai merasakan kehamilan? Di mana suaminya saat ia mengidam? Di mana Prabowo saat perutnya kerap mengalami kontraksi? Di mana putra Soemitro itu kala dirinya mulai memasuki masa melahirkan? Dan di mana pria yang selalu mengaku cinta kepadanya itu saat ia harus merawat dan mengasuh putranya sendirian? Tanyakan pada Didit kecil yang selalu menunggu ayahnya pulang di depan pintu. Tanyakan pada Titiek seperti apa rasa deg-degan hati ketika suaminya selalu berada di garis depan pada setiap pertempuran. Tanyakan juga pada Titiek seberapa tegar dirinya saat mendengar suaminya sempat berhari-hari hilang di tengah pertempuran, dan saat Prabowo ditemukan dalam kondisi pingsan dengan tubuh dipenuhi semut dan ulat. Prabowo selamat setelah nyaris saja tewas.</span></div> <span style="background-color: white; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 22.399999618530273px;"> </span> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; line-height: 22.399999618530273px;"><br /></span></div> <span style="background-color: white; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 22.399999618530273px;"></span><br /> <div style="text-align: justify;"> <span style="background-color: white; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 22.399999618530273px;">Titiek sulit menjalani kehidupan normal seperti saudari-saudarinya yang lain. Ayah dan ibunya mencoba menghiburnya seraya mengajarkan, bahwa cinta tak selamanya harus di sisi. Cinta tak selamanya selalu mendampingi. Cinta adalah mengabdi pada negeri. Bahwa cinta adalah pengabdian, dan cinta adalah pengorbanan meski harus beresiko tinggi dan menyakitkan hati. Titiek mencoba untuk belajar mengerti apa yang disebut dengan kalimat ‘mengabdi pada ibu pertiwi’.</span></div> <span style="background-color: white; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 22.399999618530273px;"> </span> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; line-height: 22.399999618530273px;"><br /></span></div> <span style="background-color: white; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 22.399999618530273px;"></span><br /> <div style="text-align: justify;"> <span style="background-color: white; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 22.399999618530273px;">Kisah keluarga yang tak memperoleh kasih sayang sempurna dari seorang suami dan ayah, hanya karena membela ideologi bangsa. Kisah suami dan ayah yang lebih memilih tidur di hutan, makan rerumputan dan dedaunan, meminum air mentah, dan lebih memilih tertembak mati di medan tempur dari pada sekedar membelai rambut anak dan istrinya dengan kasih dan cinta</span></div> <span style="background-color: white; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 22.399999618530273px;"> </span> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; line-height: 22.399999618530273px;"><br /></span></div> <span style="background-color: white; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 22.399999618530273px;"></span><br /> <div style="text-align: justify;"> <span style="background-color: white; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 22.399999618530273px;">Saat meledak peristiwa Mei 1998, Letjen (Purn) Prabowo Subianto tiba-tiba dipersalahkan atas kasus yang tidak pernah ia lakukan. Prabowo Subianto dituduh melakukan serangkaian pelanggaran HAM.</span></div> <span style="background-color: white; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 22.399999618530273px;"> </span> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; line-height: 22.399999618530273px;"><br /></span></div> <span style="background-color: white; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 22.399999618530273px;"></span><br /> <div style="text-align: justify;"> <span style="background-color: white; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 22.399999618530273px;">Diantara heningnya malam, di sela-sela renungan, kepada sang Pencipta, Prabowo tiba-tiba dikejutkan oleh kabar dari putra mahkota Yordania, Pangeran Abdullah, yang mengajaknya tinggal di negaranya. Prabowo pun kembali harus berpisah dari istri dan anaknya. Dan ini sebuah hal yang harus mereka lalui. Sebuah proses kehidupan yang tak ada satupun orang mengetahuinya kecuali Tuhan.</span></div> <span style="background-color: white; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 22.399999618530273px;"> </span> <div style="text-align: justify;"> <span style="font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; line-height: 22.399999618530273px;"><br /></span></div> <span style="background-color: white; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 22.399999618530273px;"></span><br /> <div style="text-align: justify;"> <span style="background-color: white; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 22.399999618530273px;">Di bahu kekar Prabowo Titiek terisak, di dada Jenderal Prabowo Titiek menangis. Kisah cinta sangat menyakitkan. Tapi inilah pengorbanan yang harus dipersembahkan untuk ibu pertiwi. Bahwa butuh lebih dari sekedar cinta untuk berkorban pada bangsa dan negara. (Ibnu Umar Junior/<a href="http://www.spektanews.com/2014/07/tanyakan-pada-prabowo-ke-mana-dirinya.html" style="color: #16387c; text-decoration: none;">spektanews</a>)</span></div> <span style="background-color: white; font-family: Georgia, Tahoma, Helvetica, FreeSans, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 22.399999618530273px;"> </span>

Tanyakan Pada Prabowo, Kemana Dirinya Saat Titiek Menangis Duka...?!

Sesungguhnya tidak ada yang diharapkan seorang wanita pada calon suaminya, kecuali seorang pria yang dapat menjaga, melindungi dan sel...

Baca selengkapnya »